2015!

Glad to open this blog again after maybe More than 3 years.

Banyak yang tanya kapan nulis blog lagi? sebenernya pengen banget buat nulis lagi, banyak bnget yang mau di ceritain.

Until i feel confused how i must start my story from the last blog.

Duhhh.. Sekarang kok jadi banyak bahasa inggris nya yaahh.,,, kakak sekarang lagi les di EF ya?? *Piranhaaaa muncul lagi!!!* astaaagaaa masih ada aja neh piranha-piranhaaa

Mungkin gue emang skali lagi gak pinter banget buat nulis dan membuat blog jadi keliatan bagus.

Sorry for that, its just my playground to share everything in my life, kadang gue suka ketawa-ketawa sendiri kalau baca blog-blog dulu.

Oke pertama gue mau cerita apa yaa gue bingunggg.. umm tentang usia 25 ke 26 aja belum, ehh sekarang udah 28 aja. Mau 29 Tahun malah. God aku belum mau tua dulu, tapi gimana lagi...

 My Last Blog itu aku tulis Maret 2015.
So i Decided to Give This Post With "2015!"

"Memulai sering kali tidak mudah, bahkan untuk beberapa orang yang tidak pandai memulai sesuatu kembali entah dengan buku yang baru, atau lembar yang baru di buku yang sama" -VM-

oke kalau gue di tanya "Seandainya mesin doraemon itu beneran ada, Kamu ingin balik ke tahun kapan?" Jawaban gue adalah tahun 2015!!

Sure 2015! Tahun yang paling nano-nano buat saya.
Oke let's start why i love this year be my favorite one.

2015 Awal di pekerjaan semua tampak baik-baik saja, saya pegang acara Talkshow basa-basi kala itu di Trans TV.

Talkshow nya live pagi hari di bawakan oleh Cici Panda dan Wendi. Talkshow tentang keluarga dan anak

"Lohh emang kakak udah berkeluarga?? kan belum?? gak usah sok berkeluarga deh kak? *Piranha berulah*

Disitu gue cukup happy sih pengalaman baru buat gue pegang talkshow dan gue bisa sekaligus curhat dengan segala permasalahan yang pernah gue hadapin selama ini.

Karena hampir tiap hari selalu ada Psikolog yang kita undang untuk jadi Penengah, disitu gue saat briefing sekalian gue sharing tentang permasalah gue... hihihihi.. it's all about family loh ya.

Dari situ gue langsung merasa sepertinya seru ya punya pacar anak psikolog, A good listerner tentunya. hahahahahaha....

Sampai pada akhirnya di Tahun itu gue masih sering pulang ke Surabaya, karena masih bisa nyolong-nyolong waktu buat pulang sih beberapa hari.

Tahun itu, mama masih kontrak di sebuah rumah yang selama ini gue selalu bilang ke beliau gak tau kenapa aku suka rumah kontrakan ini maa, nyaman enak dan menyenangkan aura nya.

Sayangnya di Tahun itu juga kontrakan itu habis dan pemiliknya tidak mau memperpanjang. Akhirnya keluarga harus pindah ke Rumah kontrakan baru, nah saat-saat cari kontrakan baru itu gue udah mulai di sibukkan dengan program Sahur kembali.

Ini kali ke-4 selama gue kerja di Trans TV gue pegang program sahur lagi. Namanya "Sahur Itu Indah". itu penggabungan acara sahur dengan Islam Itu Indah. Dituntut untuk punya keberhasilan yang sama seperti YKS 2013. Fiyuuhhh it's hard brooo.. apalagi kondisi Trans TV saat itu sedang tidak terlalu baik.

Dan di acara itu hanya 3 orang team lama aku yang bekerja sama gue sih. Actually gue stress karena ya gue kehilangan temen-temen terbaik gue yang sudah resign pindah program dan lain-lain.

Di acara ini gue seneng sih karena gue masih bisa happy dengan aktifitas gue, gue inget banget di saat acara ini gue suka banget ngerekam nyanyi2 sendiri tapi lypsinc gitu trus gue upload di IG. Duhhhhh alayyyy lo Vean!! tapi actually gue kangen sih karena ada beberapa video udah banyak yang gue apus juga sih di IG.

Ini udah jaman-jaman IG nih, Twitter sudah mulai di tinggalkan, gue pikir di acara ini gue gak akan di kerjain dan lainya lah ya, secara udah Tua juga udah gak layak inframe. Tapi nyata nya masih loh kena aja di kerjain untuk di bahas tentang masa lalu yang udah putus dan sekarang dekat dengan siapa. Duh untuk part ini aku ceritain belakangan aja boleh ya.

MULAI KECEWA...

After kelar acara itu gue di pindah ke acara komedi serupa namanya  "Happy Show" disini gue mulai merasa gue kok mulai jenuh yaa.. iya sangat jenuh pada saat itu, kok gue di program-program komedi aja. apa gue gak layak ya ngerjain program lain selain komedi?? ya positif thinking nya gue cukup di percaya untuk mengerjakan program komedi buat saya seorang yang gak lucu-lucu amat tapi ngangenin kalau udah ngilang #eeeaaaaaa *Jangan Muntah plis*

Tahun ini juga tetiba saya dapat opportunity untuk test kenaikan jabatan, setelah tahun sebelumnya saya sempat gagal. Damn! gagal itu sebenarnya hal biasa, tapi saya kecewa ketika kegagalan itu jadi bahan becandaan oleh boss-boss saya kala itu di meeting besar. Seharusnya hal itu jadi hal pribadi antara saya , Atasan dan HRD saja.

Saat dapat tawaran Untuk naik jabatan, saya tidak setertarik sebelumnya.yang sangat bersemangat untuk bisa do the best. Ya mungkin ini awal kekecewaan saya sama kantor saat itu. Actually this is not about why i failed it's all about why my Bos did something bad and not profesional. Selama 1 tahun saya berusaha biasa aja memendam semua nya.

Saya ingat ketika itu saya di beritahu untuk mulai test kenaikan jabatan dengan beberapa orang saya sih tau semua ada kuota nya kan, bakalan ada yang bakal naik siapa yang nggak.Kita dapat info by Japri yaa secara secret, tapi...

Kemudian di meeting besar all team produksi, di tanya siapa saja yang ikut test kenaikan jabatan, dan kita di paksa mengacungkan tangan, actually saat itu saya beneran gak mau acungkan tangan karena tau saya akan jadi bahan bully an atasan-atasan saya sih.

Dan seharusnya itu juga cukup orang-orang yang test saja yang tau kalau mereka sedang menjalani Assesment, karena when you raise your hand in that meeting, it's gonna make new problem for the others. Mungkin mereka akan jadi iri, "Kok si ini bisa kepilih untuk Assesment, si ini kok nggak??" dan when nantinya di umumin siapa saja yang lolos, orang-orang juga otomatis tau siapa saja yang gak lolos.

Saat meeting itu beberapa setelah acung tangan di tanya random, gimana perasaan nya mendapatkan kesempatan untuk bisa ikutan Assesment?. Dalam hati gue udah berdoa semoga gue gak di tanya apapun.

Dan terakhir adalah gue diminta untuk ngomong dengan kata-kata nya "Nah sekarang giliran Vean, ini tahun lalu udah dapet kesempatan untuk assesment naik jabatan cuman gagal, taon ini kita menilai dia layak lagi untuk dapat kesempatan lagi, Vean kasih tips dan saran dong buat temen-temen yang lain yang lagi ikutan test biar gak gagal?"

Whattt?!!!! Are You Kidding me?? gue itu gagal tapi gue di minta untuk kasih saran ke temen-temen lain yang notabene nya sedang berjuang juga untuk naik jabatan. Speechless maksdnya apa ya?

Gue jawab saat itu, "Pertama Alhamdulillah saya dapat kesempatan lagi tahun ini untuk bisa ikut Assesment kenaikan jabatan. Tapi kalau di bilang seneng, saya sih biasa aja, gak se excited saat penawaran pertama datang ke saya. Saat ini saya mencoba menjalani saja, yaa buat temen-temen kita lagi terbang tinggi nih, siapin bantal ya jangan lupa, biar kalau jatuh gak sakit-sakit banget! seandainya Tahun ini rejeki saya buat naik alhamdulillah, tapi kalau bukan rejeki saya, ya gak papa mungkin rejeki saya akan ada di luar kantor ini, Terimakasih" kemudian saya duduk.

Langsung hebohh lah seisi ruang meeting yang kurang lebih berjumlah 60 - 70 an orang karena mikir saya akan segera resign. Padahal boro-boro mau Resign kepikiran juga nggak. Cuma mungkin kesel aja kali yaa caranya kok kurang pantas.

Setelah meeting itu selesai, Produser saya di Happy show mendatangi saya dan mengelus-elus pundak saya kemudian bilang "sabar veee, gue tau lo tadi kesel, kalau gue di posisi lo juga akan kesel sih"

gue bilang ya gimana gak kesel buuu, harus banget kah kegagalan itu harus di expose di public, terlebih itu soal kenaikan jabatan yang sharusnya cukup saya, HRD dan atasan saja. Dan gak harus sih di umumin juga siapa aja yang ikutan test lagi tahun ini. Itu bikin masalah baru nantinya buat orang-orang yang bekerja lebih lama tapi belum dapat kesempatan naik jabatan.

Dan lagian apa coba tujuan nya minta saya ngomong kasih saran buat temen-temen yang lagi test. Lah wong saya aja gagal, kecuali kalau saya berhasil kemudian di minta pendapat dan saran gimana agar mereka berhasil. dan sekali lagi itu pun tidak sebaiknya di utarakan di meeting sebesar ini cukup face to face aja.

Produser saya tiba-tiba mengelus sambil senyumm, sabar gue yakin taon ini rejeki lo kok. bukan masalah gagal nya, tapi masalah kenapa harus jadi konsumsi public insha Allah aku udah bisa menerima kalau gagal kok tahun lalu.

Kemudian tetiba gue menjalani segala test itu dengan ya udah lah yaa, nothing to lose gak mau ngarep apa-apa, paling kalau gagal di permalukan lagi di depan umum. UDAH BIASA!

Sampai akhirnya gue di panggil Executive Produser gue saat itu, kemudian dia memberikan beberapa masukan untuk saya yang menurutnya muka billboard ini. Muka Billboard means sangat terlihat ketika saya tidak nyaman dengan situasi atau orang muka saya tergambar jelas seperti billboard.

Kemudian saya pun mengutarakan ganjelan saya ke beliau, dan beliau juga minta maaf mungkin jadi ikutan membahas itu di meeting besar yang seharusnya itu jadi hal yang rahasia.

Sampai berjalanan nya waktu gue juga bilang gue mau di pindah program. Seorang vean lohhh,, sampai minta di pindah program.
Seumur-umur gue gak pernah minta pindah program, pada saat itu gue juga gak ada masalah dengan Happy show juga, cuma yaa mungkin mulai jenuh aja sama program yang serupa yang harus di jalani.

Gue bilang saya tau saya di percaya disini memegang beberapa acara komedi selama bertahun-tahun sekalinya refresh paling di pindah ke acara talkshow beberapa bulan aja abis itu balik lagi ke komedi. Bukanya saya gak mau terus di komedi, cuma saya mau pinter saya pengen bisa liputan bisa dapet program EFP (Electronic Field Production) kalau di Trans TV untuk program-program yang tidak membutuhkan sistem yang ribet dan simple di sebutnya EFP kalau di RCTI kebalik justru EFP itu untuk program-program studio.

Oke mengenai ini EFP danb ENG someday gue bahas di blog terpisah aja ya.

Akhirnya entah gimana akhirnya gue di pindahin dari program komedi pertama kali nya dan mengerjakan beberapa program yang ada di luar studio. Tantangan baru buat saya yang sudah sangat lama gak kena program liputan-liputan.
Sekalian lumayan kan ada uang Dinas yang bisa buat beli sepatu ngadoin pacar ..ahahaha *Eh kan gak punya pacar yaa.. ya udah deh*

Di situ kaya nya gue bukan malah di bikin untuk kesempatan belajar tapi sengaja kaya di bejek-bejek gitu lah di ikutkan ke salah satu atasan yang jd public enemy di kantor. dan dia sangat gak suka sama anak-anak YKS sih. Menurut dia Anak-anak ex YKS gak berkomepeten, yahh gak papa sih itu hak nya komentar apa. Tapi alhamdulillah kami pernah bawa Trans TV jadi nomer satu dalam waktu yang cukup lama sepanjang sejarah Trans TV sampai saat ini.

Lah dia bikin apa?? Bikin Onar sih iya hahahaha..

Dan saat itu udah mulai stress makin meningkat karena tiba2 ada aturan di larang kalau kumpul sama anak-anak ex YKS loh apa hubungan nya sih wong saya kerja semua nya beres dan baik-baik saja, tapi emang sengaja aja ada aja bikin gak nyaman. Nyerang nya ke mental sih. but it's oke lah ya.

Dulu 2015 Akhir rasanya gue kalau bisa sholat itu 8 Waktu gue sholat 8 waktu deh dari pada ada di kantor yang mungkin hawanya saat itu udah gak nyaman buat gue.

Oktober apa november 2015 di meeting besar tetiba di umumkan siapa saja yang lolos assesment atau test kenaikan Jabatan, dan ternyata salah satunya saya. Alhamdulillah, saya percaya Rencana Allah jauh lebih indah dari planning manusia.

Seneng?? umm lebih ke bersyukur aja, tanggung jawab makin gede jadi "Senior Creative" dan makin kena bully kan mental makin diserang dan keadaan makin memaksa gue tidak nyaman.

Hingga ada sebuah telepon tawaran dari TV sebelah, ini bukan TV tempat saya bekerja sekarang ya, tapi adiknya. saya masih mikir apa iya saya ambil.

Sampai saaya pikir pikir banget dan mau untuk jalanin tiap tahapan test nya.

Oke guys, untuk part soal kerjaan kenapa alasan pindah kerja akan saya bahas di lain waktu ya. yang pasti salah satu hal yang membuat tertekan di 2015! what Vean??? Trans TV itu impian saya dari SMA dan saya harus rela melepaskan nya?? baiklah karena resign nya di 2016 jadi gak perlu gue bahas di post kali ini ya.

Next aja...


LIFE

2015 apa yaa, percintaan sih biasa aja. Ah masaaa?? hahahaha...

After i broke up at 2014 sepertinya 2015 saya mulai untuk membuka pertemanan saja dengan beberapa orang, membuka diri untuk kenal beberapa orang.

Tapi ada yang cocok?ummm kalo yang ilang dan bikin kecewa banyak! hahahaha!!

Oke di 2015 ini yang menarik buat saya adalah passport saya akhirnya mendapatkan Stempel pertama nya!! alias gue bisa keluar negeri sih.

Jadi waktu itu, gue sempet pengen jalan-jalan deh tapi kemana ya, akhirnya gue ajak 2 Sahabat gue Rizal dan Dinal untuk berangkat ke Malaysia dadakan banget.

karena dadakan harga tiket pun juga mahal. Waktu itu PP 1,6 juta aja . dan kita pergi beberapa hari sebelum ulang tahun gue, dan balik pas 17 agustus aja pokoknya, gue harus balik karena gue harus ngantor siangnya di tanggal 17 agustus itu.

Perjalanan yang nano-nano deh, ke luar negeri pertama kali, bisa tau dunia luar selain Indonesia, yah meskipun itu gak jauh beda bentukan orang-orang dan beberapa hal di malaysia sama di Indonesia.
Worth it dan dari situ gue mulai nagihhhh... ketagihan banget! buat ke luar negeri. Arrrrgghhh happy sih di sana ultah di rayain gak?? boro di rayain, orang kita kecapekan waktu di Malaysia saat itu.

Doa gue saat itu di bisa kurus! aku ingin sekali kurus.

Dan saat itu Tuhan ngabulin doa saya loh hehehe..

Mulai dari agustus 2015 akhir kok rasanya badan gue ini begah banget yaa, berat badan 86 KG saat itu oh sad! Gila sih itu berat itu bertahan dari tahun 2013 sampai 2015. Mulai lah saat itu niat buat Diet OCD.

Makan jadi lebih diatur saya memilih makan start jam 14.00 sih, jadi gak boleh kurang dari itu.

Di Diet OCD itu udah kaya puasa aja sih bedanya kita masih boleh minum air putih dan teh di jam puasa kita. Disitu ada pilihan jendela makan, jendela makan means jam dimana lo boleh makan.

Awal nyoba 6 jam, kemudian jadi 4 jam dan 2 jam sampai puasa 24 jam.

Alhasil saya turun 14 KG saat itu bahkan sempet turun 16 KG deng! WOWWWW!! itu prestasi sih, ya kalau mau lihat saya waktu kurus scroll aja IG tahun 2015 hahahaha males ya?!! hahaaha.

Nah OCD tuh harus Sangat konsisten kalau nggak ya bisa balik lagi. huhuhuhu....

then 2015 juga akhirnya gue mengenal seseorang yang cukup penting, ummmm ini perlu gue ceritain gak sih?? gue masih mikir.

Oke Gue bakal ceritain di tempat terpisah aja lah..

So banyak hal yang menyenangkan, menyedihkan, melelahkan dan semuanya nyampur jadi 1 di 2015.

But unfortunetly we never comeback to the past, we just can make past be a sweet memories to remember

Oke 2015!! i wanna go back, Saat mama masih sehat belum sakit dan kehidupan masih baik, saat pekerjaan masih baik hingga punya alasan kuat kenapa saya ingin pergi, rasanya saya ingin kembali untuk memperbaiki.

Terima Kasih 2015, untuk semuanya.... semua lagu-lagu yang jadi sountrack di 2015 hahahaha

Okeee... Finally setelah 3 tahun lebih blog ini hampa tanpa cerita

ini cerita gue, terima kasih sudah membacanya, maaf kepanjangan, buat yang sering baca blog gue sih tau kalau blog gue selalu panjang-panjang, cuman kisah percintaan aja yang pendek #eh

Next ternyata masih banyak lagi yang ingin gue bahas di blog-blog gue selanjutnya.
So sorry kalau mungkin blog ini tidak memberikan manfaat seperti cerita-cerita di beberapa blog sebelumnya, ini hanya sebagian cerita hidup yang pengen gue tulis, biar someday gue bisa baca dan ketawa2 lagi baca tulisan gue yang kadang alay ini hahahaha....

Boleh loh tinggalin koment kalau ada yg mau di komentarin , berkomentarlah yg positif jika ada kritikan sampaikan lah dengan cara yang baik 😊😊👍🙏

Komentar


  1. Ditunggu cerita selanjutnya mas vean,, secepatnya yaa,, jgn kelamaaan 😂

    BalasHapus
  2. Gak tau kenapa suka bgt gitu sama tulisannya mas Arvi ,entah itu caption ,quote, maupun gombalan recehnya 😂😁. Tetap semangat nulisnya mas 🤗

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer